Selasa, 26 Juli 2011

Proses Desain Masjid Izzatul Islam Grand Wisata Bekasi


Hampir 1 bulan penuh saya mendesain Masjid ini, berawal dari teman saya, Wahyu Yulianto, sesama arsitek yang waktu itu menjadi ketua Pembangunan Masjid ini di komplek perumahan yang ia tinggali. 

Sebelumnya ia menyodorkan gambar rancangan 1 lantai yang sudah ada, namun ditengah jalan, atas dasar pertimbangan kebutuhan, pihak panitia sepakat memutuskan perubahan konsep design menjadi 2 lantai. 

Alhasil, sebagai teman dekatnya, saya pun didaulat untuk membantu menyumbangkan ide dan tenaga menyelesaikan pekerjaan ini ditengah deadline waktu yang terus berjalan.

Alhamdulillah, setelah setiap hari begadang dan menghabiskan 1 bungkus rokok tiap malamnya, dalam kurun waktu 1 bulan, akhirnya jadi juga gambarnya. 

Tanpa harus ikut mempresentasikan design ke jamaah dan panitia pembangunan, konon semua langsung menyetujuinya. Seneng sekali mendengarnya, hehehe...

Bangunan Masjid 2 lantai ini mempunyai ukuran 37m x 37m, dan mempunyai total luas 2.069 m2, dengan rincian luas lantai 1 : 1369 m2, lantai 2 : 700 m2. Diatas lahan dengan luas kurang lebih 6700 M2, dan dapat menampung +/- 1900 jamaah. Estimasi biaya saat itu (versi hitungan saya) bisa menelan biaya Rp 6 Milyard, diluar bangunan sarana-prasarana, pengolahan lahan parkir dan taman.

 Design Awal


Setelah 1 tahun lebih berjalan pembangunannya, Tiang pancang, pondasi dan konstruksi lantai dasar pun sudah jadi dan berdiri dengan kokoh. Sayang, tak lama berselang saya mendapat kabar terjadi kekisruhan kepanitiaan. 

Entah apa masalahnya yang jelas proses pembangunan pun jadi terhambat, bahkan ketika saya berkunjung ke lokasi, baliho besar gambar masjid dengan ukuran 5x10m yang awalnya terpampang megah di depan proyek, berubah menjadi ajang menempel poster partai politik, wakakakaka....

Dan berita barunya, kepengurusan kepanitiaan pembangunan dan yayasan sudah dirombak total, bahkan termasuk master design, tidak ada serah terima file gambar. Walhasil, pasti rombak total deh desainnya.. Hmm.. sayang sekali ya...

Yah apapun keputusan dan bagaima gambar jadinya, mudah-mudahan kedepan semuanya berjalan lancar, tidak melenceng dari tujuan yang seharusnya, masjid sebagai tempat peribadatan umat islam sekaligus syi'ar, tanpa adanya embel-embel kepentingan segelintir orang maupun golongan tertentu., Amien.

Salah-satu isu yang harus dipikirkan oleh kita semua sebagai muslim adalah: kita hobi membuat golongan, kelompok, organisasi, partai, pengajian, paham dan sebagainya. Lantas kita merasa golongan kita lebih baik dibanding yang lain, berburuk sangka, bahkan tega menjelek-jelekkan, menganggap salah dan rendah yang lain.

Hal ini benar2 harus dipikirkan oleh muslim manapun. Kesetiaan kita mutlak pada Tuhan dan Rasul, bukan pada ulama, ustad, ketua partai, ketua organisasi, guru2, dan sebagainya di kelompok tersebut.

Boleh membentuk golongan? Silahkan. Tidak yang melarang, tapi jangan pernah merasa golongan kita lebih baik, berburuk sangka, bahkan tega menjelek2an, menganggap salah dan rendah golongan yang lain. Termasuk tega menganggap tidak berjamaah orang2 yg memilih untuk tdk masuk golongan manapun.

Ohya teman-teman, jika tertarik dengan karya-karya kita yang lain bisa chek situs Senirumah.com

Terimakasih.

5 komentar:

  1. Masjid Izzatul Islam = Masjid Jami umat Islam, kami tidak setuju kalau dikuasai oleh satu organisasi tertentu (NU). Beri kesempatan Muhammadiyah, Persis, Al-Irsyad, dll untuk berkembang dan beramal bakti, sehingga kami mendapatkan ilmu Islam secara utuh dan ilmiah, tidak lagi atas doktrinasi. Dengan demikian umat Islam dapat belajar dan praktek langsung berukhuwah.

    BalasHapus
  2. bagus designya, sayang ya nggak jd dibuat..

    BalasHapus
  3. Kalau Masjid sudah dikuasai salafi wahabi, isinya hanya kajian2 murahan yang memaki2 dan memvonis sesat aliran lain yg tidak sejalan

    BalasHapus
  4. Saya sebagai warga di Grand wisata sangat prihatin atas kejadian tersebut. Awal saya usul agar pembangunan masjid tidak di tempat tersebut, mengingat masjid lama masih sangat layak untuk kegiatan kegiatan ibadah. lebih baik dananya digunakan untuk membangun mesjid lainnya di daerah bundaran Grand wisata belakang (arah waterpark Get Wet).

    BalasHapus